Senin, 16 Februari 2009

UNSUR MUSIK DALAM IBADAH MUDA-MUDI

UNSUR MUSIK DALAM IBADAH MUDA-MUDI

Branckly Egbert Picanussa, S.Si, M.Th.LM

  • Ibadah Muda-Mudi, secara luas, dapat diartikan sebagai suatu perayaan iman kristiani, yakni pertemuan antara Allah dengan para pemuda dan para pemuda dengan Allah dan sesama dalam seluruh aktivitas kehidupan. Sementara Ibadah Muda-Mudi, secara sempit, dapat diartikan sebagai suatu bentuk kebaktian laki-laki dan perempuan usia antara 17-45 tahun yang dilaksanakan pada hari dan jam tertentu (Bnd. J.L.Ch. Abineno: Ibadah Jemaat).
  • Musik Gereja merupakan hal yang unik karena isinya sarat dengan pernyataan iman kristiani. Musik Gereja adalah salah satu media yang digunakan oleh orang-orang Kristen untuk mengekspresikan imannya kepada Allah. Musik Gereja adalah musik yang spesifik diciptakan untuk dipergunakan di dalam gereja, yang dipergunakan untuk beribadah (Bnd. Christina Mandang: "Musik Gereja dan Liturgi: Nyanyian Jemaat dalam Ibadah"). Oleh karena musik merupakan unsur dari ibadah, maka musik harus dapat membantu orang dalam beribadah, yakni berjumpa dengan Allah dan sesamanya.
  • Musik merupakan salah satu unsur yang mungkin saja tidak bisa dipisahkan dari ibadah - muda-mudi - ; musik merupakan hal yang hakiki bagi para pengibadah; musik dapat mempersatukan para pengibadah, musik dapat mempengaruhi emosi para pengibadah, dll. Bahkan, oleh Judson Cornwal, worship expands through music (Judson Cornwall: Elements of Worship). Sehubungan dengan hal ini, perlu juga untuk diperhatikan bahwa, sebagai unsur dari ibadah, maka musik merupakan media bagi pemuda-pemudi untuk memperkuat persekutuan, mengembangkan pelayanan, dan meningkatkan kesaksian, baik secara internal maupun eksternal.
  • Musik di dalam ibadah, termasuk di dalamnya Ibadah Pemuda, dapat dikelompokkan menjadi 3 (tiga), yakni: musik vokal – dalam hal ini bernyanyi dan juga nyanyian, musik instrumental (alat-alat musik pengiring nyanyian, misalnya gitar, keyboard, suling bambu, brass instrument, alat-alat musik tradisional, dll.), serta gabungan musik vokal dan instrumental.
  • Beberapa hal berikut ini perlu diperhatikan dengan baik bilamana hendak melakukan pengembangan musik di dalam Ibadah Muda-Mudi (Bnd. Paul Basden: The Worship Maze: Finding a Style to Fit Your Church):
    • Mengapa musik penting?
      • Musik dapat menyentuh berbagai suasana emosi manusia
      • Musik mampu bertahan lama di dalam ingatan kita. Kita sering lebih mudah mengingat apa yang kita nyanyikan dari pada apa yang kita katakana.
    • Tujuan bermusik:
      • Memuji Allah
      • Tindakan Doa
      • Media Pembelajaran Iman
      • Pengakuan Iman
      • Partisipasi aktif para pengibadah

      Secara singkat dapat dikatakan bahwa tujuan bermusik adalah KDM atau Koinonia, Diakonia, Marturia

    • Tipe Musik:
      • Mazmur – merujuk kepada Kitab Mazmur dan juga nyanyian-nyanyian kristiani sekarang ini yang berdasar pada Kitab Mazmur.
      • Nyanyian Pujian – kepada Allah karena kasih karunia dan kebaikan-Nya. Bentuk komposisi dari tipe musik ini merefleksikan berbagai tema kehidupan Kristen, misalnya penciptaan, penebusan, kebangkitan, gereja, dll.; contoh Joyful, Joyful, We Adore Thee; For the Beauty of the Earth
      • Nyanyian Rohani – untuk saat ini kemungkinan termasuk di dalamnya adalah gospel hymns, Negro spirituals, dan Nyanyian-nyanyian pujian sekarang ini yang emosionali serta cenderung human centered, experience oriented dan subjective; contoh nyanyian rohani popular: Just As I Am, God is So Good
    • Berbagai pertimbangan ketika memilih musik
      • sesuai dengan tujuan
      • mendekatkan pengibadah dengan Allah, sesama, dan dunia tempat berpijak
      • keseimbangan: objektif – subjektif, familiar and less familiar music
      • pengajaran dan pengalaman iman kristiani

      Sehubungan dengan hal tersebut beberapa hal berikut perlu juga diperhatikan:

      • liturgical year/theme – tema/tahun liturgi
      • participation of the whole congregation – partisipasi seluruh jemaat yang hadir di dalam ibadah
      • choir or singers – paduan suara atau kelompok penyanyi
      • songs: melody and lyrics – nyanyian : syair dan melodi
        • melody:
          • singable for congregation – dapat dinyanyikan dengan mudah oleh jemaat
          • support the content of the song – mendukung isi nyanyian
          • support lyrics of songs in liturgical service – mendukung syair dari nyanyian yang digunakan di dalam ibadah jemaat
        • text:
          • doctrinally sound –bernuansa pengajaran iman Kristen yang diajarkan oleh gereja
          • theological basis – memiliki dasar teologi yang benar
      • musical instruments – alat-alat musik, termasuk di dalamnya para pemain alat-alat musik
      • presiders – pemimpin ibadah
      • venue or place of the liturgical service – tempat ibadah
        (Branckly E. Picanussa: "A Creative Ordering of Music in The Sunday Liturgical Service of Petra Kamal Congregation: A Pastoral Application of Creative Liturgy")
  • Demikianlah beberapa hal yang berhubungan dengan unsur musik di dalam Ibadah Pemuda. Semoga dapat diaktualisasikan di dalam peribadahan muda-mudi.

Tidak ada komentar: